Social Icons

Selasa, 19 Oktober 2010

Drama Siswa SMA N 2 Tebo

Teman-teman.... mau lihat kenangan kita waktu uji kompetensi drama di kelas XI dulu gak? Jika ingin bernostalgia silahkan lihat drama berikut.
Klik Disini

Minggu, 03 Oktober 2010

Syair Anak SMAN 2 Tebo


PENGORBANAN PELAJAR SEJATI
Setiap pagi ia pergi
Lelah letih ia jalani
Mencapai tujuan ia jalani
Berbekal buku, pelajar sejati

Tujuan tercapai rumah ilmu
Sungguh dan serius menyerap itu
Demi angan dan cita menjadi satu
Cita tercapai hidup layak kan menunggu

Menjalani semu kehidupannya
Kerja dan belajar disanggupinya
Keringat membanjiri tubuhnya
Tapi tak kan pernah basah semangatnya

Semanggat begitu gigih
Tak terdengar kata letih
Bagai api tersiram miyak tanah
Berkobar, membara merah

Pelajar sejati semua dikorbankannya
Sekarang belajar pikirnya
Kemudian hari hasil didapatnya
Itulah impian yang kejarnya

Berkat tekun pelajari semua
Terharumkan nama bangsa
Bahagia senyumkan semua
Langka tak kenal dia

Kini berhasil diraihnya
Hidup layak menghampirinya
Tercapai angan dan citanya
Tiada yang tak mampu dimiliki
Semua keinginan terpenuhi
Hidup senang pelajar sejati
Berkat pengorbanan selama ini

Masihkah ia pelajar sejati?
Pelajar sejati adalah jadi diri
Tak kan sirna dari hati
Walau hidup layaknya kini

Kehidupan bahagianya
Karena harumkan nama bangsanya
Diperoleh sebagai imbalannya
Dari pemerintahan negerinya

Kini pelajar sejati lanjut usia
Sudah tak bisa harumkan nama bangsa
Ia bisa wariskan semuanya
Kepada pelajar dibelakangnya

Haruskah  semua negitu?
Bangsa bantu di kala ada perlu
Begitukah akhir nasipmu?
Terkubur sudah pengorbananmu.

Yang berkuasa tega melihatnya
Tua renta menggerogoti dirinya
Bukan harta jadi utamanya
penghargaan atas jasanya

sia-sia pengorbanan semua
dari kecil melakoni kerja
demi ilmu yang berguna
kini semua jadi sirna

Tak ada lagi penerus pelajar sejati
Semua takut di penghujung nanti
Nama bangsa terancam kini
Tak ada lagi yang peduli

Pelajar sejati kini
Hanya bisa menangisi
Keegoisan dinasti yang keji
Tak peduli yang lain alami

Dahulu semangatnya tak pernah basah
Kini resah dan basah sudah
Dahulu semangatnya berkobar merah
Kini redup semangat melemah

Keputusasaan mendatanginya
Hilang pelajar sejati dari dadanya
Ia terhenti melihat nasipnya
Berharap Tuhan menolongnya

Mereka hanya bisa berdoa
Dinasti menghapus egoisnya
Agar ada pelajar sejati di belakangnya
Untuk harumkan nama bangsanya.

Rimbo Bujang,01 November 2008
Gusnario Pranata
Kls X4


 
CINTA
Saat pagi yang buta
Saat mata ini terpana
Melihat senyumu yang berbeda
Penuh dengan rasa cinta

Mungkikah tetap masih ada
Sisa ruang di lubuk hatinya
Agar bisa kumainkan sedikit nada
Yang tercipta dari rasa cinta

Tapi mengapa selalu ada dia
Tak pernah sedikitpun merasa
Dengan perasaan yang kurasa
Yang sudah lama telah ada

Tapi itu memang taka pa
Karna aku bisa tahu keaadaannya
Jika dia memang merasa
Telah ada yang mengisi hatinya

Saat aku coba mengerti
Agar debar itu dapat berhenti
Tapi apa yang terjadi
Hingga cintatak hilang dari hati

Saat ku lihat mereka berdua
Mengapa hati ini selalu tersiksa
Dengan keadaan yang sebenarnya
Salahkah jika aku mencintainya

Mengapa semua ini selalu benar
Kenapa hati terus bergetar
Dan saat aku memulai tersadar
Khayalan ini semakin membesar

Untuk apa terus berkhayal
Jika akhirnya akan menyesal
Karna cita itu hanya berasal
Dari orang yang sepesial

Saat akupun mulai merasa
Dia tak seperti biasanya
Tetapan indah bening matanya
Kini penuh rasa kecewa

Dan sudah lama ku duga
Kekasihnya telah menduakannya
Hingga membuat sakit hatinya
Yang sangat aku bisa rasa

Tapi diri ini tak berdaya
Aku bukan siapa-siapa
Hanyalah manusia yang biasa
Yang tidak ada arinya

Aku hanya bisa menunggu
Agar terkabulnya harapanku
Agar ia membalas cintaku
Walaupun sampai habis waktu

CINTA